Karbohidrat disebut kompleks bila terdiri atas tiga atau lebih unit gula. Struktur yang kompleks membuat karbohidrat ini diberi nama karbohidrat kompleks. Nama kimiawi untuk jenis karbohidrat kompleks terbesar adalah polisakarida, artinya “banyak gula”.
Karena struktur molekularnya kompleks, tubuh tidak dapat mencernanya menjadi energi secepat karbohidrat sederhana. Ini berarti karbohidrat kompleks menaikkan kadar gula darah lebih lambat.
Polisakarida dalam karbohidrat kompleks yang paling umum ditemukan pada tepung dari tumbuhan, misalnya sereal sarapan, roti, kentang, pasta, dan beras. Meskipun termasuk karbohidrat kompleks, nasi putih dan kentang cepat menaikkan kadar gula darah.
Indeks glikemik (IG) rendah adalah patokan yang lebih aman bagi pengidap diabetes atau untuk menurunkan berat badan.
Faktor-faktor ini memengaruhi tinggi rendah IG:
Pemrosesan
Biji-bijian seperti beras yang digiling dan disuling sudah kehilangan kulit arinya, sehingga tergolong IG tinggi.
Jenis tepung
Beberapa jenis tepung lebih mudah dipecah menjadi molekul gula. Tepung dalam kentang misalnya, lebih mudah dicerna dan diserap ke dalam darah.
Kandungan serat
Gula dalam serat membuat tubuh sulit mencernanya. Makin banyak serat, makin sulit mencerna karbohidrat ini.
Kematangan
Buah dan sayur matang memiliki gula lebih banyak. Karena itu, buah dan sayur manis memiliki IG lebih tinggi.
Kandungan lemak dan asam
Kian banyak lemak atau asam dalam makanan, semakin lambat karbohidrat diubah menjadi gula dan diserap ke dalam darah.
Bentuknya
Biji-bijian yang digiling halus lebih mudah dicerna daripada yang masih kasar, sehingga indeks glikemiknya tinggi.
0 comments:
Posting Komentar
silahkan tinggalkan komentar anda